Grobogan Masuk Dalam Lumbung Padi Nasional
JAKARTA - Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Pertanian, Suwandi, mengungkapkan, Indonesia merupakan lumbung jagung dunia dan menempati peringkat ke-8.
Setidaknya, terdapat 12 provinsi dan 45 kabupaten sentra jagung di antaranya: Kabupaten Grobogan, Kendal, Lampung Tengah, Lampung Timur, Tuban, Malang, Kediri, Blitar, Garut, Karo, Gowa, Pinrang, Bima, Sumbawa, Gorontalo, dan lainnya.
Berdasarkan Angka Ramalan (ARAM) II BPS, produksi jagung tahun 2015 sebesar 19,83 juta ton meningkat 4,34% dibandingkan 2014.
"Naiknya produksi jagung 2015 ini juga diikuti dengan peningkatan produksi padi 5,85% dan kedelai 2,93% secara bersamaan merupakan fakta yang patut kita syukuri," kata Suwandi.
Hal ini karena umumnya bila produksi jagung naik diikuti turunnya produksi kedelai dan atau padi. Hal ini tentunya sebagai dampak dari berbagai kebijakan dan kerja keras semua pihak dalam meningkatkan produksi pangan.
Keberhasilan meningkatkan produksi jagung ini patut diapresiasi berkat kebijakan pemerintah yang langsung menyentuh petani dan menyelesaikan masalah di lapangan.
Terobosan kebijakan, kata Suwandi, yaitu: (1) Revisi Perpres 172/2014 dari Lelang menjadi Penunjukan Langsung pengadaan benih dan pupuk, berdampak agroinput diterima petani secara cepat dan tepat waktu;
(2) Kebijakan bantuan benih diberikan tidak di lokasi existing, berdampak pada perluasan areal tanam; (3) Kebijakan refocusing anggaran dari perjalanan dinas, rapat, seremoni dan lainya dialihkan untuk perbaikan irigasi, optimasi lahan dan alsintan. (rls)