Mitos Desa TegalSumur Brati Grobogan
Hallo
guys, perkenalkan nama saya Anisa Rismawati disini saya akan sedikit berbagi
cerita nih hehehe, Saya berasal dari salah satu Desa yang berada di Kabupaten
Grobogan,pusat perkotaan yaitu Kota Purwodadi 18km menuju ke Desa saya. Desa
yang berada di pegunungan kendeng utara nama Desa tersebut yaitu Desa
Tegalsumur Kec.Brati.
Menurut cerita asal usul Desa Tegalsumur
didirikan oleh Mbah Jakiyo dan Mbah Jakiyah. Mereka adalah sepasang suami
istri. Mbah Jakiyo ketika babat alas untuk dijadikan tegalan. Suatu hari beliau
haus sehingga beliau membuat sumur didaerah tegalan tersebut, hingga beliau
berkata “Mbesuk yen ono rejane jaman panggonan iki tak jenengke Tegalsumur”.
Suatu hari sumur itu (sumur sedep)
menyemburkan air yang banyak sehingga daerah itu banjir sampai ke daerah Brati,
bisa saja Kota Purwodadi tenggelam, Mbah Jakiyo lalu menemui guru sejati yaitu
Sunan Kalijaga. Kemudian, Sunan Kalijaga menyuruhnya untuk menyumbat sumber air
sumur itu dengan wajan besi dan sapu lidi yang sudah diwejang Sunan Kalijaga.
Sehingga daerah tersebut tidak terendam banjir.
Sampai sekarang sumur sedep tersebut
airnya berwarna kuning keemasan tapi sedap airnya sampai sekarang dijadikan
punden. Setiap 2 tahun sekali diadakan sedekah bumi menyembelih seekor kerbau
dan pentas wayang. Menurut mitos warga Tegalsumur “Kalau menghina air sumur
sedep keesokan harinya akan meninggal dan Kalau ada acara boyong pengantin
lewat jalan sumur tersebut pengantinnya bisa meninggal dunia dalam acara
pesta pernikahannya”. Di Desa Tegalsumur ada 3 sumur keramat yaitu, Sumur
Sedep,Sumur Gempol dan Sumur Gede.
Desa Tegalsumur terbagi atas
beberapa Dusun (RW) diantaranya
Dsn.Gedong,Jambean,Nglirian,Kwarungan,Karanganyar, dan Gebang. Saya pun sendiri
tinggal di Dusun Gedong. Masyarakat Desa Tegalsumur umumnya mengandalkan sector
pertanian sebagai mata pencaharian utamanya, Wilayah Tegalsumur yang berada di
pegunungan menjadikan Desa Tegalsumur cukup subur untuk pertanian. Hasil
pertanian diTegalsumur yaitu, Jagung,sirsak,papaya,durian, rambutan,
pundung,manggis,manga, dll. Selain itu, masyarakat di dusun saya tinggal mata
pencaharian utamanya yaitu memproduksi genteng yang terbuat dari tanah liat,
dan masyarakat yang lainnya ada yang bekerja sebagai PNS,Wiraswasta,ataupun
yang lainnya.
Desa Tegalsumur merupakan desa
yang berada didataran tinggi tak heran jika desa ini menjadikan wilayah
pedesaan berbeda dengan wilayah desa lainnya, karena Desa ini yang masih
asri,pemandangan gunung yang begitu indah, jika anda pertama kali menginjakkan
kaki di Desa ini akan sangat kagum dengan pemandangan pegunungan. Tak
memgherankan memang Desa Tegalsumur dijuluki sebagai sentra jagung di Kawasan
Kabupaten Grobogan.
Jika anda ingin ke Desa Tegalsumur
tidak usah ada keraguan dikarenakan jalan yang sudah bagus dengan jalan beton,
tetapi ada sebagian jalan yang masih dalam proses pembangunan sayapun berharap
agar pembangunan jalan di Desa saya bisa merata. Sejauh ini jika ingin membeli
sesuatu harus ke pasar, Pasar itupun adanya di Kec. Brati. Tetapi di Tegalsumur
sudah banyak warung sembako yang cukup besar agar dapat memenuhi kebutuhan
warga.
Terkadang warga stress dengan
permasalahan ekonomi, hal tersebut dikarenakan salah satunya yaitu gagal panen,
banyak hama tikus, hama ulat oleh karena itu ekonomi wargapun naik turun.
Selain itu sarana prasana pun kurang untuk keperluan pertanian, saya berharap
ada bantuan dari pemerintah untuk warga agar bisa panen pertanian dengan hasil
yang maksimal. Contohnya dengan memberikan bantuan obat-obatan hama tikus dan
ulat.
Pendidikan di Desa saya pun sudah
maju, ada beberapa sekolah dari jenjang TK,SD,SMP. Ada 2 TK yang berada di Desa
Tegalsumur, dan Dsn. Gedong. ada 2 yaitu SDN 1 dan 2 Tegalsumur, dan SMPN 1 atap Brati.